Alat Ukur Massa – Alat ukur massa adalah instrumen yang sangat penting dalam berbagai bidang, mulai dari penelitian ilmiah, industri, hingga keperluan sehari-hari. Memahami peran, jenis, dan cara penggunaan alat ukur massa akan membantu Anda mendapatkan hasil pengukuran yang akurat dan konsisten.

Artikel ini akan menyajikan panduan lengkap tentang alat untuk mengukur massa beserta gambarnya.

Daftar Isi tampilkan

Apa itu Alat Ukur Massa ?

Alat ukur massa adalah alat untuk menghitung besaran fisika massa pada suatu benda. Massa adalah banyaknya zat pada suatu benda dan nilainya tetap atau tidak berubah – ubah.

Satuan massa yaitu mg (miligram), cg (centigram), dg (desigram), g (gram), dag (dekagram), hg (hektogram) dan kg (kilogram). Sedangkan satuan internasionalnya adalah kg (kilogram).

Untuk mengetahui massa dari suatu benda biasanya menggunakan timbangan atau neraca.

Alat untuk mengukur massa yaitu neraca pegas, neraca digital, neraca analog, neraca lengan gantung, neraca sama lengan, neraca ohauss tiga lengan dan lain-lain.

Memilih Alat Ukur Massa yang Tepat

Saat memilih alat ukur massa, beberapa faktor berikut perlu dipertimbangkan:

Ketepatan dan Akurasi : Pilih alat yang menawarkan tingkat presisi sesuai kebutuhan aplikasi Anda.
Kapasitas Berat : Pastikan alat yang dipilih mampu menahan berat maksimum yang diharapkan akan diukur.
Kenyamanan Penggunaan : Pertimbangkan faktor kenyamanan seperti ukuran layar, portabilitas, dan kemudahan kalibrasi.
Daya Tahan : Pilih alat dari bahan yang tahan lama, terutama jika akan sering digunakan dalam lingkungan industri yang berat.

Contoh Alat Untuk Mengukur Massa

Alat untuk mengukur massa dan fungsinya sudah dijelaskan dengan lengkap diatas. Selanjutnya akan diberikan beberapa contoh alatnya disertai gambar dan juga pembahasannya.

Gambar alat ukur massa dan pembahasannya akan diberikan yaitu sebagai berikut.

• Neraca Pegas

Alat ukur besaran massa yang pertama adalah neraca pegas. Neraca pegas merupakan salah satu dari jenis neraca yang cara menggunakannya memerlukan gaya pegas.

Alat ini biasa digunakan di laboratorium fisika dan biasa digunakan untuk menghitung beban yang ringan. Cara menggunakan neraca pegas adalah dengan cara mengaitkan beban yang ingin dihitung pada alat tersebut.

Satuan yang digunakan pada neraca pegas yaitu N (Newton) dan g (gram). Tingkat ketelitian pada alat ini mencapai 0,1 N.

• Neraca Analog

Alat mengukur massa selanjutnya adalah neraca analog. Neraca analog adalah neraca yang paling banyak digunakan di masyarakat seperti di warung atau di pasar. Alat ini juga masih banyak digunakan untuk mengetahui beban pada manusia.

Cara menggunakan neraca analog adalah dengan menaruh beban di atas neraca kemudian indikator analog pada neraca akan menghitung beban tersebut. Tingkat ketelitian dari alat ini mencapai 100 gram.

• Neraca Digital

Alat ukur massa benda selanjutnya adalah neraca digital. Neraca digital mirip cara menggunakannya dengan neraca analog, yaitu dengan menaruh beban diatas neraca digital. Akan tetapi yang membedakan pada neraca digital adalah pada indikator bebannya sudah digital.

Alat ini merupakan versi terbaru dan lebih canggih dari neraca analog, karena neraca ini akan menghitung otomatis jika diberi beban. Tingkat ketelitian dari neraca digital mencapai 0,001 gram.

• Neraca Lengan Gantung

Macam macam alat ukur massa selanjutnya adalah neraca lengan gantung. Neraca Lengan Gantung merupakan jenis neraca yang digantung dan memiliki satu lengan untuk menaruh beban.

Cara menggunakan alat ini dengan menaruh beban pada lengan timbangan kemudian alat pemberatnya digeser sampai neraca menjadi seimbang. Alat ini masih banyak digunakan di pasar atau di tempat loak untuk menghitung beban besi atau plastik.

Tingkat ketelitian dari neraca lengan gantung mencapai 1 ons.

• Neraca Sama Lengan

Nama alat ukur massa selanjutnya adalah neraca sama lengan. Neraca sama lengan merupakan jenis alat penghitung beban yang sudah cukup lama dan sudah jarang digunakan.

Cara menggunakan alat ini adalah dengan menaruh anak timbangan pada lengan neraca, kemudian taruh beban yang ingin dihitung pada lengan satunya. Jika sudah sejajar, maka bebannya dapat diketahui berdasarkan total beban pada anak timbangannya.

Tingkat ketelitian dari neraca sama lengan yaitu 0,1 gram.

• Neraca Ohauss

Alat untuk mengukur massa selanjutnya adalah neraca ohauss. Neraca ohauss merupakan jenis neraca yang biasa digunakan pada laboratorium – laboratorium.

Jenis neraca ini terdiri dari neraca ohauss dua lengan dan neraca ohauss tiga lengan. Terdapat tiga skala pada alat ini yaitu skala satu ratusan gram, skala dua puluhan gram, skala tiga satuan gram.

Cara menggunakan alat ini adalah dengan menyeimbangkan beban yang ingin dihitung dengan anak timbangan. Neraca ohauss ini memiliki tingkat ketelitian mencapai 0,1 gram.

Contoh Soal Alat Ukur Massa

Contoh alat ukur massa dan gambar sudah diberikan dengan lengkap diatas. Agar lebih memahami mengenai materi ini, maka akan diberikan beberapa contoh soal dan juga pembahasannya.

Alat pengukur massa dan contoh soal yaitu sebagai berikut.

1. Sebutkan alat ukur massa dengan tepat dan benar !
Jawaban :
• Neraca Analog
• Neraca Digital
• Neraca Pegas
• Neraca Sama Lengan
• Neraca Lengan Gantung
• Neraca Ohauss

2. Berikut yang bukan merupakan alat ukur massa adalah ?
Jawaban : Jangka Sorong

3. Sebutkan 3 contoh alat ukur massa dengan tepat !
Jawaban :
• Neraca Analog
• Neraca Digital
• Neraca Pegas

4. Alat ukur yang digunakan untuk mengukur massa adalah ?
Jawaban :
• Neraca Sama Lengan
• Neraca Lengan Gantung
• Neraca Analog
• Neraca Digital
• Neraca Pegas
• Neraca Ohauss

5. Alat ukur besaran massa adalah ?
Jawaban :
• Neraca Ohauss
• Neraca Analog
• Neraca Digital
• Neraca Pegas
• Neraca Sama Lengan
• Neraca Lengan Gantung

Kesimpulan Alat Ukur Massa

Memahami alat ukur massa dan cara penggunaannya adalah kunci untuk mendapatkan hasil yang akurat dalam berbagai aplikasi. Baik itu di laboratorium, industri, atau penggunaan sehari-hari, memilih alat yang tepat dan mengoperasikannya dengan benar akan mengoptimalkan hasil pengukuran Anda.

Gambar alat ukur massa dan pembahasannya sudah diberikan dengan lengkap diatas. Semoga tulisan ini bisa bermanfaat bagi para pembaca. Jika terdapat kekurangan atau kesalahan dalam penulisan dan ingin memberikan kritik atau saran, bisa ditulis di kolom komentar.